Agung widodo
BANYUMAS - Zakat infak dan sedekah (ZIS) memiliki fungsi sosial dalam menjembatani antara orang kaya orang miskin menunaikan kewajiban dan menyerahkan hak orang lain yang ada pada dirinya, dan juga sebagai pemerataan rezeki untuk mencapai keadilan sosial yang mengarah pada pemberdayaan keluarga kaum dhuafa, dampak sosial yang diharapkan adalah seiring dengan berjalannya waktu akan merubah menjadi orang yang berdaya.
JPZIS NU Care-Lazisnu Beres Purwokerto Barat Banyumas melalui program kerja pengurus untuk terus menghindari penyimpanan dana ZIS. Bergerak cepat safari dengan 4 pilar program Lazisnu tiga hari berturut-turut, Jum'at (10/03/2023), Sabtu (11/03/2023), Minggu (12/03/2023) mendistribusikan dana ZIS bagi masyarakat kurang mampu di wilayah Kelurahan Pasirmuncang, Karanglewas Lor, Rejasari dan Pekuncen Pasir Kidul, Kecamatan Purwokerto Barat.
Dana ZIS yang terkumpul berkat kerja sama dengan tokoh masyarakat dan tokoh agama dan masyarakat, harus cepat disalurkan. Jangan disimpan terlalu lama, selama 3 hari berbagi paket sembako dan diterima oleh warga masyarakat yang membutuhkan sesuai data surve dan verifikasi dari petugas lapangan (PL) terkait.
Ketua JPZIS Beres Ustadz Daryanto mengatakan, pengumpulan dan penyaluran sejumlah paket sembako itu merupakan hasil kerja sama masing-masing PL JPZIS Beres dengan tokoh agama, tokoh masyarakat dan masyarakat dalam implementasi pendistribusian untuk yang membutuhkan sesuai syarat dan ketentuannya.
"Paket sembako berasal dana ZIS sedekah koin para munfiq, yang dikelola oleh JPZIS NU Care-Lazisnu Beres. Jadi ini adalah penyaluran sedekah koin, yang disalurkan langsung ke warga masyarakat di wilayah Kelurahan Karanglewas Lor 40 paket, Kelurahan Rejasari 40 paket dan Kelurahan Pasir Kidul (Pekuncen) 20 paket, semua di wilayah Kecamatan Purwokerto Barat, " kata Ustadz Daryanto di sela-sela kegiatan pembagian paket sedekah paket sembako.
Ia menambahkan, kegiatan itu dilakukan bersama para PL Asron, Siti Masitoh, Jamali, Nur, Rois, Asma, Mustholih dan Ngatmi di wilayah kerja masing-masing didampingi Lurah, Babinsa, Babinkamtibmas, Toga, Tomas, Banom dan Lembaga NU, dengan total membagikan 100 paket sembako dan bantuan dana kesehatan secara khusus di Pekuncen (Pasir Kidul) untuk masyarakat yang sudah terverifikasi oleh PL setempat. Qohari berharap program Jumat Berbagi LAZISNU PBNU dapat dilakukan rutin pada setiap Jumat, berkeliling dari satu tempat ke tempat lain.
"Program berbagi ini akan kita selenggarakan setiap saat, dengan cara keliling, sesuai data dari para Petugas Lapangan (PL) berbagai wilayah yang dilaporkan ke Pengurus Harian (PH) JPZIS Beres. Kita lihat nanti kerja sama dengan jejaring eksternal JPZIS BERES di seluruh wilayah Kabupaten Banyumas. Intinya kita akan keliling dan kita percepat penyaluran dana ZIS, " paparnya.
Tujuan dari kegiatan tersebut, lanjutnya, untuk berbagi keberkahan kepada warga masyarakat yang berhak menerima sesuai syar'i syarat dan ketentuannya, baik itu dhuafa, anak yatim piatu, lansia, sakit menahun dan 8 Asnaf (fakir, miskin, amil, mualaf, riqab, gharimin, fisabilillah dan ibnu sabil), supaya kita semua dapat merasakan nikmat dari Allah Swt.
Ia menyebut warga masyarakat cukup antusias dalam menerima bantuan paket sembako tersebut dan kegiatan pun berjalan dengan lancar.
"Alhamdulillah, antusias penerima manfaat cukup baik. Artinya sasaran kita tepat, dan menyasar juga kepada sisi lain secara dadakan, guna syiar mulainya warga yang sudah menunaikan ZIS melaui JPZIS Beres, dan menyaksikan kebahagiaan warga penerima manfaat, semoga Ridlo Allah Swt menyertainya, " tadasnya.
Dikesempatan, Rosadi warga RT 001 RW 006 Kelurahan Pasir Kidul yang menerima manfaat program sedekah paket sembako dan dana kesehatan dari Petugas Lapangan JPZIS Beres di Pekuncen Kel Pasir Kidul, menyampaikan terima kasih atas penyaluran ZIS yang diterimanya.
"Terima kasih JPZIS Beres dan semua munfiq. Semoga semuanya mendapatkan berkah dan mendapatkan Ridlo Allah Swt, " kata Rosadi di lokasi.
Redaktur : JIS Agung
Kontributor : Djarmanto-YF2DOI
Tony Rosyid 
